Bore-Up Suzuki Lets atau Nex - Fenomena bore-up memang
sudah terdengar biasa di skutik Yamaha dan Honda. Tak heran bila
pilihan pistonnya beragam di pasaran. Mulai dari produk OEM hingga
aftermarket.
Paling banyak pilihannya memang masih dipegang oleh matiknya Yamaha, yakni varian Mio dan kawan-kawan. Kemudian mengikuti skutik Honda. Lantas bagaimana dengan matiknya Suzuki terbaru, nex dan Let’s?
Eit, tenang saja bro. Menurut Senaponda dari PaDepokan Matic di Jl. M Yusuf Raya No.50, Depok, Jabar, piston nex dan Let’s itu mengusung diameter pin 13 mm. “Sama kayak Honda Vario, BeAT, Scoopy dan Spacy,” beber Sena. Jadi, tinggal cari deh piston dengan diameter pin 13 mm.
Paling banyak pilihannya memang masih dipegang oleh matiknya Yamaha, yakni varian Mio dan kawan-kawan. Kemudian mengikuti skutik Honda. Lantas bagaimana dengan matiknya Suzuki terbaru, nex dan Let’s?
Eit, tenang saja bro. Menurut Senaponda dari PaDepokan Matic di Jl. M Yusuf Raya No.50, Depok, Jabar, piston nex dan Let’s itu mengusung diameter pin 13 mm. “Sama kayak Honda Vario, BeAT, Scoopy dan Spacy,” beber Sena. Jadi, tinggal cari deh piston dengan diameter pin 13 mm.
Pin piston sama, memiliki diameter 13mm
Seperti kita ketahui, pilihan piston dengan diameter pin segitu ada
beberapa. Untuk produk OEM atau bawaan motor yang pistonnya ber-pin 13
mm, kayak Honda Blade, Kaze dan sebagainya.
Namun ada tapinya nih bro. “Kalau pakai turunannya Blade, piston jadi
nongol 2 mm. Mesti ganjal paking blok bawah minimal setebal 1 mm,” tukas
Sena yang sudah melakukan trial pada Let’s milik istrinya yang belum
lama ditebus.
Paling sip, aman dan gak banyak ubahannya, lanjut Sena, yakni pakai
piston Kaze. “Cukup papas dome-nya sedikit dan bibir piston,” tambah
suami dari Erna Senaponda ini. Untuk ketinggian bibir piston ke pin
hole, tinggal samain aja dengan piston bawaan nex/Let’s.
Piston Kaze (kiri) dan standar. Cuma perlu papas sedikit pinggiran dan atur ulang dome-nya agar kompresi tidak terlalu tinggi
Nah, kata Sena, kalau pakai punya Kaze oversize 0.50 (53,5 mm), gak
perlu ganti boring tuh bro. “Ketebalan boring yang tesisa masih aman
untuk daily use,. Boring atas 2 mm, bawahnya 1,4 mm. Kapasitas mesin
jadi 124 cc,” tukasnya. Masih bisa lah kalau mau pakai yang oversize
0.75 mm.
Lain hal kalau ente mau bore-upnya lebih gede lagi. “Mesti ganti boring, dan maksimal piston sampai diameter 56,5 mm. Itu liner bagian luar sudah mepet 1 mm dengan lubang baut blok silinder,” terangnya.
Lain hal kalau ente mau bore-upnya lebih gede lagi. “Mesti ganti boring, dan maksimal piston sampai diameter 56,5 mm. Itu liner bagian luar sudah mepet 1 mm dengan lubang baut blok silinder,” terangnya.
Pengukuran diameter piston pada dinding antara pin dan ujung
Pilihan piston di atas 53,75 mm mulai dari 54 mm, bisa pakai punya Kaze
oversize 1.00, Izumi FIM 1 dan FIM 2, NPP buat Kaze ov. 100, TKRJ, TDR,
Hi Speed, Kawahara dan sebagainya.
Kalau mau pakai piston 54,25 mm (jadi 127,5 cc); 54,5 mm (jadi 128,7 cc); 54,75 mm (129,65 cc) dan 55 mm (131 cc), tinggal tebus piston NPP untuk Kaze ov. 1.25, 1.50, 1.75 dan 2.00. Di pasaran piston ini dibanderol sekitar Rp 150 ribu. Itu sudah dapat ring piston, pin dan klip pengancingnya.
“Izumi belum lama ini ada bikin project forged piston pin 13 mm. mereka ada support saya size-nya mulai 53,4 mm, 54,4 mm, 54,7 mm, 55,0 mm dan 55,2 mm,” beber Sena. Jadi mungkin tak lama lagi bisa didapat di pasaran..
Kalau mau pakai piston 54,25 mm (jadi 127,5 cc); 54,5 mm (jadi 128,7 cc); 54,75 mm (129,65 cc) dan 55 mm (131 cc), tinggal tebus piston NPP untuk Kaze ov. 1.25, 1.50, 1.75 dan 2.00. Di pasaran piston ini dibanderol sekitar Rp 150 ribu. Itu sudah dapat ring piston, pin dan klip pengancingnya.
“Izumi belum lama ini ada bikin project forged piston pin 13 mm. mereka ada support saya size-nya mulai 53,4 mm, 54,4 mm, 54,7 mm, 55,0 mm dan 55,2 mm,” beber Sena. Jadi mungkin tak lama lagi bisa didapat di pasaran..
+ comments + 4 comments
Artikel nya sangat membantu bro ,,,
Buat yang lagi nyari spare part racing , mampir ke blog kita bro ,,
Advie Motor & Website Kita Advie Motor Racing Shop
bro,
bore up sampai 130cc apa nggak perlu ganti injector dan ecu-nya?
sipp min infonya ini...
http://cody.id/produk/power-supply/power-supply-cody-1502a/
Jika Mesin Nex FI Berkapasitas 130cc untuk Harian Apakah Aman?
Dan untuk Intake pakai punya siapa TB wajib ukuran min 28mm apakah benar? Satu lagi Untuk Injektor nya min 6 Hole Ya
Post a Comment